Penyebab penyakit typus dan ciri2 nya?
Penyebab penyakit typus dan ciri2 nya?
Penyebab penyakit Typus (
Hepatitis A atau dulu orang menyebutnya sbg penyakit kuning krn seluruh
tubuh si penderita berwarna kekuningan ) adalah bakteri bernama
SALMONELLA TYPHI.
Sumber penyebab hepatitis, lebih banyak
disebabkan kuman yang menempel di bekas cucian gelas, sendok, piring dan
sebagainya dengan kondisi air cucian yang tak diganti, tangan yang
kotor. Bakteri ini umumnya terdapat dalam makanan yang sudah basi,
daging mentah, maupun kotoran.
Ciri-ciri umum orang terkena typus
adalah awalnya pusing seperti mau flu, demam disertai nyeri, mual dan
lemas, panas, perut terasa mual dan sebah (penuh), badan terasa tidak
enak dan lekas capek. Warna ( maaf... ) air kencingnya kecoklatan
seperti teh dan matanya pun menjadi kuning.
Tapi siklusnya cukup
panjang sehingga dalam 1-2 hari banyak yang belum merasakannya. Setelah
dites baru terbukti terjadi peradangan saluran cerna.
-----------@
Typus = infeksi pada usus.
Kalau
lukanya diluar mah enak ngobatinnya. Kasih salep aja besok udah kering.
Tp kalo di dalam kan rada susah. Mana usus tempa lalu-lintas makanan
lagi. Keadaannya basah mulu. Lalu kapan keringnya?
Hindari makanan yang merangsang (asam, pedas, soda, dll), agar usus ga tambah luka.
Minum
anti-biotik, agar terjadi proses penyembuhan dari dalam (NB.
anti-biotik tidak harus dari obat2an modern, tanaman obat juga ada yg
mengandung anti-biotik, seperti kunyit, dll).
Semoga lekas sembuh
-------------@
Penyebebnya
SALMONELA THYPY, gejalanya panas tinggi pada sore dan malam hari, pagi
dan siang hari panas turun, nafsu makan nda ada,perut terkadang terasa
sakit,lidah kotor biasanya ada bercak putih , kalo sudah terkena types
penderita tidak boleh terlalu capek, makan harus teratur dan jangan
makan makanan sembarangan harus menjaga kebersihan karena penyebab utama
kambuhnya types biasanya dari faktor makanan yang tidak bersih.
Typphus
Abdominalis atau yang lebih dikenal dengan demam tifoid atau tifes
dalam bahasa kita adalah suatu penyakit infeksi akut yang menyerang usus
halus yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Penyakit ini bisa
menyerang siapa saja mulai dari anak-anak hingga orang dewasa dan orang
tua, laki-laki maupun wanita.?آ
Terjadinya penyakit yang
merupakan penyakit menular ini tidak memandang musim, baik musim kemarau
maupun penghujan. Penularan penyakit ini melalui makanan yang tercemar.
Nah, hati-hati bagi yang sering dimasakin oleh tukang warung makan.
Kadang kebersihan makanan kurang terjamin. Makanya perlu selektif, tidak
hanya soal menu, tapi juga hygiene dan sanitasi tempat makan.?آ So,
harap waspada para anak kos! Tapi ini juga tiidak berarti masakan rumah
pasti bebas kuman, lho.
-----------@
Penyakit demam tifoid
ini mendunia, artinya terdapat di seluruh dunia. Tetapi lebih banyak di
negara sedang berekembang di daerash tropis, seperti Indonesia .
Penyakit tifus merupakan endemik di Indonesia . Penyakit ini termasuk
penyakit menular, yang mudah menyerang banyak orang, sehingga dapat
menimbulkan wabah.
Kapan kita curiga kalau kena tifes? Pasang
mata baik-baik ya, supaya tidak keliru. Karena banyak orang mengira
bahanya sakit biasa, dan dibiarkan tanpa pengobatan yang benar,
tahu-tahu ternyata terkena penyakit tifus. Gejala klinis pada anak-anak
biasanya lebih ringan daripada orang dewasa. Masa tunas rata-rata 10-20
hari. Namun bisa juga hanya 4 hari, jika terinfeksinya melalui kuman
yang ada di makanan.?آ
Selama masa inkubasi akan daitemukan
gejala-gejala yang mungkin mirip dengan penyakit lain, seperti tidak
enak badan, lesu, nyeri kepala, pusing dan tidak bersemangat. Gejala
klinis yang ditemukan setelah masa inkubasi lewat adalah demam tinggi,
biasanya malam lebih tinggi daripada siang, dan ini terjadi terus
menerus, bisa sampai tiga mingguan.?آ
Kalau kalian panas tinggi
sudah lebih dari 1 minnggu jangan anggap sepele, tuh. Segera ke dokter
untuk kepastian penyakit. Biasanya sih dokter akan menyarankan untuk
periksa laboratorium.?آ Selain panas tinggi, juga tercium bau mulut yang
tidak sedap, bibir kering dan pecah-pecah. Juga ditemukan lidah
ditutupi selaput putih kotor. Sering ditemukan perut kembung, dan
konstipasi alias tidak buang air besar selama beberapa hari. Biasanya
juga disertai gangguan kesadaran, bahkan penderita dapat kehilangan
kesadaran bila penyakit ini tidak tertangani dengan baik.
Gejala-gejala
penyakit tersebut di atas sering dianggap sebagai gejala penyakit lain.
Jika gejala-gejala tersebut ditemui, sering orang mengira bahwa dia
tidak terserang penyakit tifus, namun penyakit-penyakit dengan demam
lama seperti penyakit-penyakit influenza, malaria, TBC.
Nah,
penyakit tifus yang tidak tertangani dengan baik, atau diketahui dalam
keadaan sudah parah dapat menimpulkan komplikasi atawa akibat ikutan
yang cukup berbahaya, baik di usus maupun di organ selain usus. Misalnya
terjadi perdarahan usus, atau bahkan usus bisa berlubang.?آ Sementara
pada organ di luar usus dapat menimbulkan komplikasi pada sistem
peredaran darah, gangguan paru, ginjal, hepar, dan jga sistem kesadaran.
Perawatan dan pengobatan
Penderita
tifus perlu dirawat dirumah sakit untuk isolasi (supaya tidak
menularkan pada yang lain), observasi dan pengobatan. Penderita harus
tetirah alias baring tiotal minimal 7 hari bebas panas.?آ Wow, lama
banget. Bosan atuh. Makanya usahain jangan ssampe berteman sama si tifus
ini. Istirahat total ini dimaksudkan untuk mencegah terjadinya
komplikasi di usus.
Selama perawatan, penderita juga diberi
obat-obatan untuk mengurangi gejala-gejala yang dialami penderita,
seperti panas, sakit kepala, mual dsb. Selain itu juga mendapat obat
yang akan membasmi kuman penyebab penyakit alias antibiotika. Kalau yang
ini nih, wewenang dokter untuk ngresepinnya.
Oya, yang juga
diperlukan oleh penderita adalah pengaturan makanan. Untuk sementara,
makanan yang dikonsumsi adalah makanan lunak dan tidak banyak berserat.
Jadi bagi kamu yang lagi kena tifus jangan banyak makan sembarangan.
Sayuran dengan serat kasar seperti daun singkong harus dihindari,
termasuk juga temennya daun singkong, yaitu sambel terasi yang pedes.
Jadi harus dijaga benar untuk memberi kesempatan kepada usus menjalani
upaya penyembuhan.
Kesembuhan penderita penyakit ini dipengaruhi
berbagai hal, di antaranya adalah umur, keadaan umum, tingkat kekebalan
penderita, jumlah dan daya infeksi kuman yang masuk tubuh, serta cepat
dan tepatnya pengobatan.
Masalah penderita carrier
Setiap
orang yang terinfeksi kuman salmonella, akan meng ekskresikan kuman
tersebut bersama dengan feses dan air seni selama beberapa waktu
tertentu atau sekitar tiga bulan. Jika hal ini terjadi terus menerus
setelah lebih tiga bulan maka yang bersangkutan dikatakan sebagai
carrier.?آ Orang yang menjadi carrier ini merupakan sumber penularan
penyakit tifus kepada orang lain.?آ Kuman tifus bisa tetap ada pada
carrier tadi hingga lebih dari 1 tahun. Makanya, carrier kuman tifus
tidak diperbolehkan untuk bekerja di industri makanan. Wah, bahaya dong.
Makanya jangan anggap sepele, ya.
Pencegahan
Usaha pencegahan
penyakit tifus ini dibagi dalam dua upaya, yaitu terhadap lingkungan
hidup dan manusianya sendiri. Penyediaan sarana air minum yang memenuhi
syarat, pembuatan jamban yang hygienis, pemberantasan lalat dan
pengawasan terhadap rumah makan dan penjual makanan adalah beberapa hal
yang dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
Sedangkan
terhadap manusia dilakukan upaya imunisasi untuk memberikan kekebalan
tubuh yang kuat, menemukan?آ dan mengawasi para carrier tifoid dan yang
utama adalah pendidikan kesehatan kepada masyarakat. Bila masyarakat
memahami bahaya penyakit ini, maka masyarakat akan berusaha untuk
menjaga dirinya dan lingkungannya agar selalau bersih dan sehat. Jika
demikian halnya, kuman thyfus tidak akan menyerang.